Apa Yang Dimaksud Rancangan Bentuk Atau Sketsa Miniatur Jembatan?

Apa Yang Dimaksud Rancangan Bentuk Atau Sketsa Miniatur Jembatan
Bahan Pembuatan Miniatur Jembatan Berkualitas dan Berkelas Miniatur jembatan bisa dibuat biasanya dari bahan kayu atau logam – Jembatan merupakan sebuah konstuksi yang bertujuan sebagai alat bantu penyebrangan sungai dari satu daratan ke daratan lainnya.

Jembatan biasanya digunakan sebagai ciri khas bagi suatu daerah atau perusahaan. Hal ini bukan tanpa alasan, mungkin jembatan itu memiliki beberapa faktor didalamnya seperti jembatan itu merupakan jembatan terpanjang yang berada di daerah itu. Atau jembatan itu dibangun oleh satu perusahaan. merupakan sebuah karya seni 3D yang di desain berdasarkan jembatan pada aslinya dengan skala diperkecil.

Miniatar ini biasanya digunakan sebagai souvenir atau bisa juga untuk koleksi baik oleh perusahaan ataupun perorangan. Sebuah miniatur jembatan dapat dibuat umumnya menggunakan bahan yang mudah dibentuk. Seperti miniatur jembatan dari kardus dan miniatur jembatan dari stik.

Namun, miniatur jembatan bisa dibuat biasanya dari bahan kayu atau logam. Hal ini bukan dikarenakan kayu dan logam memiliki desain yang lebih detail dan berkesan mewah ketika dilihat. Cara membuat miniatur jembatan pun akan terlihat mudah ketika menggunakan kardus atau stik. Hasilnya juga setara dengan bahan yang digunakan.

Berbeda dengan bahan kayu dan logam, untuk membuat miniatur jembatan dari bahan kayu atau logam harus diserahkan kepada yang profesional. Contoh miniatur jembatan Gambar Miniatur Jembatan diatas merupakan miniatur dari jembatan yang dibuat PT Waskita Karya. Miniatur ini bertujuan untuk mengingat momen ketika PT Waskita Karya menjalin kerjasama dengan MITJ untuk membangun Jembatan Penyeberangan Multiguna (JPM). Miniatu ini dibuat dari bahan logam dengan dasaran dari bahan kayu.

Apa yang dimaksud dengan teknik pembuatan miniatur jembatan?

Cara Membuat Miniatur Jembatan (Bagian-Bagian, Alat dan Bahan, Teknik dan Cara Membuat Miniatur Jembatan) Kegiatan membuat konstruksi miniatur jembatan tidaklah sulit. Kita dapat memanfaatkan bahan-bahan yang ada di sekitar lingkungan kita, sebagai contoh kayu atau ranting pohon, triplek, korek api kayu, stik es krim, sedotan, dus/karton, bambu dan lain-lain.

Namun sebelum membuat sebuah miniatur konstruksi jembatan terlebih dahulu harus mengenal bagian-bagian konstruksi jembatan. Setelah itu, lakukan identifkasi alat dan bahan, serta teknik pembuatan yang dapat mendukung saat proses pembuatan sebuah konstruksi miniatur jembatan. Hal yang juga tidak kalah penting dalam membuat sebuah karya konstruksi miniatur jembatan adalah mempersiapkan rancangan konstruksi jembatan, yang meliputi rancangan gambar/sketsa dan proses.

Barulah dapat memulai membuat sebuah konstruksi miniatur jembatan dengan memerhatikan keselamatan kerja serta potensi yang ada di lingkungan sekitarmu.1. Bagian-bagian Konstruksi Jembatan Konstruksi jembatan terdiri atas dua bagian, antara lain bagian atas (superstructure) dan bagian bawah (substructure).a.

  • Bagian Atas (superstructure) Bagian atas jembatan berfungsi untuk menampung beban-beban yang ditimbulkan oleh suatu lintasan orang-orang ataupun kendaran yang nantinya beban tersebut akan di salurkan kebagian bawah.
  • Onstruksi bagian atas meliputi.1) Trotoar, yaitu jalur pejalan kaki yang umumnya sejajar dengan jalan dan lebih tinggi dari jalan untuk menjaga keamanan dan keselamatan pejalan kaki.

Bagian trotoar meliputi:

Bagian sandaran dan tiang sandaran, Bagian peninggi trotoar, dan Bagian konstruksi trotoar.

5) Ikatan pengaku (ikatan angina, ikatan rem, ikatan tumbukan) 6) Perletakan (rol dan sendi) b. Bagian Bawah (substructure) Fungsi bagian bawah jembatan untuk menerima beban-beban yang diberikan bagian atas dan menyalurkannya ke pondasi, yang akhirnya disalurkan ke tanah.

Konstruksi bagian bawah meliputi: 2. Alat dan Bahan Untuk Membuat Miniatur Jembatan Dalam membuat sebuah miniatur jembatan, tidak harus selalu dengan biaya yang mahal. Kita dapat memulai dengan memanfaatkan alat dan bahan yang ada di sekitar kita, sehingga lebih ekonomis. Berikut ini adalah alat-alat yang dapat digunakan untuk membuat sebuah miniatur jembatan.

Dalam membuat miniatur jembatan diperlukan sebuah alat ukur dan alat bantu gambar berupa penggaris untuk mengukur bahan supaya memiliki ukuran yang dinginkan dan terlihat rapi. Penggaris memiliki ukuran dan bentuk yang berbeda-beda.2) Gunting dan Cutter Untuk memotong bahan dalam pembuatan miniatur jembatan diperlukan alat potong berupa gunting dan cutter agar hasilnya rapi.

You might be interested:  Bagaimana Cara Melakukan Teknik Tumpuan Atau Tolakan Yang Benar?

Pada saat menggunakan cutter diperlukan alas potong. Cutter sangat baik digunakan untuk memotong bentuk-bentuk dengan pola ukuran kecil. Cutter mampu memotong bagian dalam suatu bentuk/sketsa dengan rapi.3) Kuas Pada langkah akhir pembuatan miniatur jembatan kamu perlu memperindah hasil karyamu dengan memberikan sentuhan warna yang menarik dengan cara mengecatnya yang rapi dan berwarna, oleh karena itu kalian memerlukan alat bantu berupa kuas.

Kuas layaknya seperti penggaris memiliki beragam ukuran tergantung kebutuhan.b. Bahan-Bahan Yang Dapat Digunakan Untuk Membuat Miniatur Jembatan Berikut ini merupakan bahan-bahan yang dapat dijadikan sebagai bahan utama dalam membuat konstruksi miniatur jembatan.

Masyarakat pada umumnya mengenal korek api sebagai alat untuk menyalakan api yang banyak sekali dijual di warung-warung atau tokotoko dalam bentuk paket atau kotak. Namun kalau kamu kreatif korek api bisa digunakan untuk membuat miniatur jembatan yang bernilai seni dan ekonomis dengan bantuan lem dan triplek atau karton.2) Stik Es Krim Sering kali sehabis makan es krim kita membuang stik es ke dalam tong sampah tanpa berfkir untuk memanfaatkanya menjadi sebuah karya yang bernilai seni.

Dengan ketekunan, ketelitian, dan kreativitas yang tinggi stik es tersebut bisa kamu manfaatkan sebagai bahan membuat miniatur jembatan.3) Balok Kayu Balok kayu terbuat dari bahan kayu solid yang diolah menjadi bentuk balok. Balok kayu adalah balok dari bahan kayu yang digergaji berbentuk segi empat dan memiliki siku-siku dengan ukuran tebal 6-8 cm dan lebar 12-15 cm.

Balok ini banyak digunakan untuk pekerjaan konstruksi. Salah satunya digunakan untuk membuat konstruksi miniatur jembatan.3. Teknik Pembuatan Miniatur Jembatan Teknik dasar yang digunakan untuk membuat sebuah miniatur jembatan adalah teknik persambungan dan teknik penguatan. Teknik persambungan merupakan sebuah teknik yang digunakan untuk menyambungkan atau menggabungkan dua buah benda atau lebih.

Sementara itu, teknik penguatan adalah sebuah teknik yang digunakan untuk memperkuat sebuah bangunan. Kekuatan konstruksi miniatur jembatan dipengaruhi oleh bahan yang digunakan dan teknik pembuatan. Pada dasarnya, suatu benda mampu menahan beban dengan memiliki kapasitas maksimal tertentu.

  • Berdasarkan Hukum Newton III, bahwa gaya aksi yang diberikan pada suatu benda akan menghasilkan gaya reaksi yang sama.
  • Etika gaya aksi yang diberikan kurang atau sama dengan kapasitas maksimal suatu benda, maka benda dapat menahan beban tersebut.
  • Namun, ketika gaya aksi yang diberikan lebih dari kapasitas maksimal, maka benda tersebut dapat mengalami perubahan bentuk atau roboh.

Benda dapat menahan beban apabila benda memiliki tumpuan yang mengalirkan gaya reaksi akibat gaya aksi pada beban. Titik tumpu tersebut dapat diletakkan pada tiap sisi benda. Perhatikan gambar di bawah ini. Berdasarkan gambar di atas dapat disimpulkan bahwa titik tumpu yang diletakkan tepat diujung lebih lemah dalam menahan beban dibandingkan titik tumpu yang diletakkan hampir di ujung.

Untuk memperkuat titik tumpu, kamu dapat menggunakan teknik bracing. Bracing merupakan salah satu teknik untuk mengunci agar titik tumpu lebih kaku sehingga mampu untuk menahan beban lebih baik. Bracing adalah konfgurasi batang-batang kaku yang berfungsi untuk memperkuat struktur suatu bangunan.4. Cara Membuat Rancangan Konstruksi Miniatur Jembatan Langkah pertama yang harus kamu lakukan dalam membuat miniatur jembatan adalah membuat sebuah rancangan.

Rancangan ini berfungsi sebagai gambaran umum dan pedoman seseorang dalam menghasilkan sebuah karya atau produk. Rancangan yang harus dibuat meliputi rancangan bentuk atau sketsa dan rancangan proses pembuatan. a) Rancangan Bentuk atau Sketsa Rancangan bentuk atau sketsa merupakan sebuah gambaran bagaimana bentuk jembatan yang akan dibuat.

Oleh sebab itu, dalam tahap pembuatan rancangan ini kamu perlu menuangkan seluruh daya kreativitasmu agar rancangan yang kamu buat dapat sebagus mungkin. Gambar sketsa dapat dibuat secara manual maupun menggunakan teknologi komputer. Berikut ini adalah beberapa contoh sketsa rancangan struktur jembatan yang dapat digunakan.

b) Rancangan Proses Pembuatan : Cara Membuat Miniatur Jembatan (Bagian-Bagian, Alat dan Bahan, Teknik dan Cara Membuat Miniatur Jembatan)

Apa itu miniatur jembatan?

Wawasan Jembatan & Membuat Konstruksi Miniatur Jembatan Konstruksi miniatur jembatan adalah tiruan jembatan yang dilandaskan pada konstruksi jembatan yang sebenarnya. Rasanya sudah tidak harus dibahas lagi mengapa jembatan merupakan salah satu bangunan yang penting.

You might be interested:  Bagaimana Cara Melakukan Gerakan Menekuk Lutut Ke Atas?

Jembatan dapat menghubungkan dua daerah yang dipisahkan oleh alam, entah itu lewat jurang yang curam maupun sungai dengan permukaan yang lebar. Lebih lanjut, tim Kemdikbud (2017, hlm.58) menjelaskan bahwa pengertian jembatan adalah sebuah sarana dengan struktur tertentu yang dibangun untuk menghubungkan dua atau lebih rentang hambatan fisik seperti sungai, jurang, teluk, lembah, dan jalan sehingga dapat dilintasi dengan lancar dan aman.

Berbagai kegiatan sosial dan ekonomi antardaerah bahkan antarpulau dapat berjalan dengan jauh lebih intensif dengan adanya penghubung sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan kedua belah pihak. Lalu mengapa yang dibicarakan malah miniaturnya? Melalui praktik pembuatan miniatur jembatan, kita dapat memahami betul mengenai jembatan dan cara pembangunannya secara keseluruhan.

  1. Tanpa praktik langsung dalam membuatnya, sulit untuk memahami semua konsepsi dan teori dibalik pembuatan jembatan yang terbilang cukup rumit.
  2. Dengan langsung membuat konstruksi miniatur jembatan, kita dapat mempelajari mengenai konstruksi infrastruktur masyarakat yang sangat penting ini secara holistik (keseluruhan) sehingga tercipta pemahaman yang maksimal.

Sebelum terjun ke praktik membuat miniatur konstruksi jembatan, berikut adalah beberapa pengetahuan dasar mengenai jembatan yang penting untuk diketahui sebelum kita mempelajari cara membuatnya.

Apa yang dimaksud dengan rancangan proses pembuatan jembatan?

Prosedur Pengerjaan –

Buatlah sketsa atau gambar pola tiang dan jalan dengan ukuran tertentu di atas kertas karton. Lalu potong pola tersebut dengan menggunakan cutter agar hasilnya lebih rapi. Sambungkan pola-pola tersebut dengan menggunakan selotip. Pasangkanlah stik es krim sebagai tiang dan pondasi pada pola yang telah disambungkan dengan menggunakan perekat lem. Berilah warna dengan mengecat seluruh bagian sesuai dengan warna yang telah direncanakan sebelumnya. Gunakanlah cat air karena bahan terbuat dari kertas. Jika bahan utamanya dari kayu atau tripleks maka pengecatan dapat menggunakan cat tembok. Konstruksi miniatur jembatan selesai dan siap diberi hiasan. Tahap finishing, pasanglah konstruksi miniatur jembatan di atas alas karton dan berilah hiasan tambahan seperti pohon, lampu jalan, mobil, dll agar menjadi lebih menarik.

Apakah stik es bisa membuat miniatur jembatan?

Cara Membuat Miniatur Jembatan (Bagian-Bagian, Alat dan Bahan, Teknik dan Cara Membuat Miniatur Jembatan) Kegiatan membuat konstruksi miniatur jembatan tidaklah sulit. Kita dapat memanfaatkan bahan-bahan yang ada di sekitar lingkungan kita, sebagai contoh kayu atau ranting pohon, triplek, korek api kayu, stik es krim, sedotan, dus/karton, bambu dan lain-lain.

Namun sebelum membuat sebuah miniatur konstruksi jembatan terlebih dahulu harus mengenal bagian-bagian konstruksi jembatan. Setelah itu, lakukan identifkasi alat dan bahan, serta teknik pembuatan yang dapat mendukung saat proses pembuatan sebuah konstruksi miniatur jembatan. Hal yang juga tidak kalah penting dalam membuat sebuah karya konstruksi miniatur jembatan adalah mempersiapkan rancangan konstruksi jembatan, yang meliputi rancangan gambar/sketsa dan proses.

Barulah dapat memulai membuat sebuah konstruksi miniatur jembatan dengan memerhatikan keselamatan kerja serta potensi yang ada di lingkungan sekitarmu.1. Bagian-bagian Konstruksi Jembatan Konstruksi jembatan terdiri atas dua bagian, antara lain bagian atas (superstructure) dan bagian bawah (substructure).a.

  1. Bagian Atas (superstructure) Bagian atas jembatan berfungsi untuk menampung beban-beban yang ditimbulkan oleh suatu lintasan orang-orang ataupun kendaran yang nantinya beban tersebut akan di salurkan kebagian bawah.
  2. Onstruksi bagian atas meliputi.1) Trotoar, yaitu jalur pejalan kaki yang umumnya sejajar dengan jalan dan lebih tinggi dari jalan untuk menjaga keamanan dan keselamatan pejalan kaki.

Bagian trotoar meliputi:

Bagian sandaran dan tiang sandaran, Bagian peninggi trotoar, dan Bagian konstruksi trotoar.

5) Ikatan pengaku (ikatan angina, ikatan rem, ikatan tumbukan) 6) Perletakan (rol dan sendi) b. Bagian Bawah (substructure) Fungsi bagian bawah jembatan untuk menerima beban-beban yang diberikan bagian atas dan menyalurkannya ke pondasi, yang akhirnya disalurkan ke tanah.

  • Onstruksi bagian bawah meliputi: 2.
  • Alat dan Bahan Untuk Membuat Miniatur Jembatan Dalam membuat sebuah miniatur jembatan, tidak harus selalu dengan biaya yang mahal.
  • Ita dapat memulai dengan memanfaatkan alat dan bahan yang ada di sekitar kita, sehingga lebih ekonomis.
  • Berikut ini adalah alat-alat yang dapat digunakan untuk membuat sebuah miniatur jembatan.

Dalam membuat miniatur jembatan diperlukan sebuah alat ukur dan alat bantu gambar berupa penggaris untuk mengukur bahan supaya memiliki ukuran yang dinginkan dan terlihat rapi. Penggaris memiliki ukuran dan bentuk yang berbeda-beda.2) Gunting dan Cutter Untuk memotong bahan dalam pembuatan miniatur jembatan diperlukan alat potong berupa gunting dan cutter agar hasilnya rapi.

You might be interested:  Menyebutkan Para Tokoh Yang Mengusulkan Rancangan Dasar Negara Indonesia Merdeka?

Pada saat menggunakan cutter diperlukan alas potong. Cutter sangat baik digunakan untuk memotong bentuk-bentuk dengan pola ukuran kecil. Cutter mampu memotong bagian dalam suatu bentuk/sketsa dengan rapi.3) Kuas Pada langkah akhir pembuatan miniatur jembatan kamu perlu memperindah hasil karyamu dengan memberikan sentuhan warna yang menarik dengan cara mengecatnya yang rapi dan berwarna, oleh karena itu kalian memerlukan alat bantu berupa kuas.

Kuas layaknya seperti penggaris memiliki beragam ukuran tergantung kebutuhan.b. Bahan-Bahan Yang Dapat Digunakan Untuk Membuat Miniatur Jembatan Berikut ini merupakan bahan-bahan yang dapat dijadikan sebagai bahan utama dalam membuat konstruksi miniatur jembatan.

  1. Masyarakat pada umumnya mengenal korek api sebagai alat untuk menyalakan api yang banyak sekali dijual di warung-warung atau tokotoko dalam bentuk paket atau kotak.
  2. Namun kalau kamu kreatif korek api bisa digunakan untuk membuat miniatur jembatan yang bernilai seni dan ekonomis dengan bantuan lem dan triplek atau karton.2) Stik Es Krim Sering kali sehabis makan es krim kita membuang stik es ke dalam tong sampah tanpa berfkir untuk memanfaatkanya menjadi sebuah karya yang bernilai seni.

Dengan ketekunan, ketelitian, dan kreativitas yang tinggi stik es tersebut bisa kamu manfaatkan sebagai bahan membuat miniatur jembatan.3) Balok Kayu Balok kayu terbuat dari bahan kayu solid yang diolah menjadi bentuk balok. Balok kayu adalah balok dari bahan kayu yang digergaji berbentuk segi empat dan memiliki siku-siku dengan ukuran tebal 6-8 cm dan lebar 12-15 cm.

  • Balok ini banyak digunakan untuk pekerjaan konstruksi.
  • Salah satunya digunakan untuk membuat konstruksi miniatur jembatan.3.
  • Teknik Pembuatan Miniatur Jembatan Teknik dasar yang digunakan untuk membuat sebuah miniatur jembatan adalah teknik persambungan dan teknik penguatan.
  • Teknik persambungan merupakan sebuah teknik yang digunakan untuk menyambungkan atau menggabungkan dua buah benda atau lebih.

Sementara itu, teknik penguatan adalah sebuah teknik yang digunakan untuk memperkuat sebuah bangunan. Kekuatan konstruksi miniatur jembatan dipengaruhi oleh bahan yang digunakan dan teknik pembuatan. Pada dasarnya, suatu benda mampu menahan beban dengan memiliki kapasitas maksimal tertentu.

  • Berdasarkan Hukum Newton III, bahwa gaya aksi yang diberikan pada suatu benda akan menghasilkan gaya reaksi yang sama.
  • Etika gaya aksi yang diberikan kurang atau sama dengan kapasitas maksimal suatu benda, maka benda dapat menahan beban tersebut.
  • Namun, ketika gaya aksi yang diberikan lebih dari kapasitas maksimal, maka benda tersebut dapat mengalami perubahan bentuk atau roboh.

Benda dapat menahan beban apabila benda memiliki tumpuan yang mengalirkan gaya reaksi akibat gaya aksi pada beban. Titik tumpu tersebut dapat diletakkan pada tiap sisi benda. Perhatikan gambar di bawah ini. Berdasarkan gambar di atas dapat disimpulkan bahwa titik tumpu yang diletakkan tepat diujung lebih lemah dalam menahan beban dibandingkan titik tumpu yang diletakkan hampir di ujung.

  • Untuk memperkuat titik tumpu, kamu dapat menggunakan teknik bracing.
  • Bracing merupakan salah satu teknik untuk mengunci agar titik tumpu lebih kaku sehingga mampu untuk menahan beban lebih baik.
  • Bracing adalah konfgurasi batang-batang kaku yang berfungsi untuk memperkuat struktur suatu bangunan.4.
  • Cara Membuat Rancangan Konstruksi Miniatur Jembatan Langkah pertama yang harus kamu lakukan dalam membuat miniatur jembatan adalah membuat sebuah rancangan.

Rancangan ini berfungsi sebagai gambaran umum dan pedoman seseorang dalam menghasilkan sebuah karya atau produk. Rancangan yang harus dibuat meliputi rancangan bentuk atau sketsa dan rancangan proses pembuatan. a) Rancangan Bentuk atau Sketsa Rancangan bentuk atau sketsa merupakan sebuah gambaran bagaimana bentuk jembatan yang akan dibuat.

  1. Oleh sebab itu, dalam tahap pembuatan rancangan ini kamu perlu menuangkan seluruh daya kreativitasmu agar rancangan yang kamu buat dapat sebagus mungkin.
  2. Gambar sketsa dapat dibuat secara manual maupun menggunakan teknologi komputer.
  3. Berikut ini adalah beberapa contoh sketsa rancangan struktur jembatan yang dapat digunakan.

b) Rancangan Proses Pembuatan : Cara Membuat Miniatur Jembatan (Bagian-Bagian, Alat dan Bahan, Teknik dan Cara Membuat Miniatur Jembatan)